serieswans.com - Pada proses melakukan rooting pada sebuah smartphone android ada banyak sekali problem yang harus diatasi, problem tersebut dalam arti sebuah bug pada sistem yang mengakibatkan kerusakan, akan tetapi bisa juga membuat lebih baik atau lebih optimal jika dibandingkan dalam kondisi belum diroot sama sudah di root.
Untuk bahan kali ini saya akan menggunakan smartphone Meizu M6 untuk melakukan proses rooting menggunakan software yang bernama Kingroot dan Framaroot.
Apakah ada Resikonya jika melalukan rooting ?
Jelas ada, dalam melakukan proses rooting terhadap sebuah smartphone tentu memiliki resiko yang minim dan parah, contohnya saja jika kita sedang melakukan rooting pada smartphone, lalu proses rooting itu gagal maka akan mengakibatkan sebuah masalah baru
Resiko tingkat Pertama
- Smartphone anda akan mengalami system crash, contohnya banyak aplikasi yang tiba-tiba terhenti dan muncul pesan eror, jika anda mengalami hal tersebut silahkan coba lakukan hard reset pada smartphone Meizu M6.
- Sering mengalami hang dan restart
Resiko tingkat kedua
Smartphone anda akan mengalami bootlop, dimana kondisi smartphone tidak masuk ke halaman menu, tetapi stuck di proses booting
Resiko tingkat Ketiga
Smarthone anda akan mengalami Softbrick yaitu kerusakan pada software
Itulah beberapa resiko jika gagal dalam melakukan rooting yang pernah saya alami.
Apa kelebihan melakukan Root?
Selain memiliki tingkat resiko yang besar, tenyata melakukan root juga ada kelebihan atau manfaatnya, apa saja ya ?
- kita dapat mengoprek sistem pada smartphone sesuai kemauan kita dengan cara mengganti tampilan sistem perangkatnya dengan costum rom yang sudah di buat oleh para developer dan sudah di tes pada smartphone yang sedang anda pakai, anda bisa mencari di forum atau grup facebook, telegram ataupun anda mencari di google dan youtube.
- kelebihan lainnya kita bisa memanfaatkan root ini untuk menjalankan aplikasi yang dibuat untuk melakukan kecurangan dalam game, istilahnya nge-cheat. aplikasinya pun sangat banyak bertebaran di google ataupun market store.
- Jika anda memiliki RAM (Random Access Memory) yang sedikit, kita bisa membuat Virtual Ram pada smartphonenya seakan RAM kita bertambah menjadi lebih besar. biasanya mengambil ukuran size RAM Virtualnya ini dari kartu memori
- dan masih banyak lagi kelebihannya.
Nah itulah beberapa kelebihan jika anda melakukan rooting pada smartphone anda. perlu diperhatikan juga untuk tingkat resikonya jika anda melakukan root. sekarang kita langsung saja menuju proses rooting dan saya melakukan proses rooting ini di M6
tips — Sebelum anda melakukan root pastikan internet anda dalam kaadaan hidup dan tentu ada kuoatanya ya, kalo tidak ada silahkan beli dulu,hehe. usahakan juga baterai diatas 50%.
Warning — Ingat resiko anda tanggung sendiri jika terjadi sesuai yang tidak diinginkan.
Cara Root Meizu M6 Tanpa PC dengan Kingroot
- pertama download terlebih dahulu aplikasi Kingroot
- download juga aplikasi Root Checker untuk mengecek status root pada smartphone
- Instal terlebih dahulu kedua aplikasi tersebut
- setelah diinstall, jangn langsung dibuka aplikasi kingrootnya, karena ada tahap lain yang harus dilakukan terlebih dahulu.
- Masuk ke pengaturan smartphone anda, cari Mode Developer atau Mode Pengembang biasanya setiap smartphone dan munculkan menu tersebut dengan menekan build number sebanyak 5 kali sampai muncul "You are now a developer".
- setelah itu aktfikan USB Debugingnya
- kemudian buka aplikasi KingRoot, jika sudah dibuka klik tombol Star Root dan tunggu sampai selesai
- jika sudah selesai biasanya smartphone anda akan otomatis reboot sendiri dan proses rooting sudah selesai
untuk memastikan apakah root smartphone Meizu M6 tersebut berhasil atau tidak. silahkan cek pada menu smartphone apakah ada aplikasi Kinguser atau anda bisa cek menggunakan aplikasi Root Checker yang sudah kita download tadi
Cara Root Meizu M6 Tanpa PC dengan Framaroot
- Pertama kita download dulu aplikasi Framaroot dan install aplikasinya
- setelah di install jangan langsung dibuka aplikasinya, silahkan matika semua koneksi internet terlebih dahulu
- pergi ke menu setting atau pengaturan dan masuk ke menu Pengembang. lalu aktifkan USB Debuging.
- Jika menu pengembang tersebut tidak ada, silahkan pergi ke menu tentang ponsel dan tap beberapa kali pada buil number sampai muncul tulisan "You are a developer". setelah muncul silahkan aktifkan USB Debugingnya
- Setelah itu buka aplikasi Framaroot
- pilih Install SuperSU
- pilih boromir/aragom/gandalf/barahir yang ada dimenu bawah SuperSU
- Setelah itu tunggu sampai ada notifikasi sukses atau tidak
- Jika berhasil silahkan reboot
- Terkahir check status rootnya menggunakan aplikasi Root Cheker
Cara Check Status Root menggunakan Aplikasi Root Checker
- silahkan buka aplikasi Root Checker Basic dan klik verify root status
- jika Statusnya "Congratulations! Root access is properly installed on this device!" dan berwarna hijau, itu tandanya berhasil
- jika statusnya "Sorry! Root access is not properly installed on this device." dan berwarna merah, tandanya status root anda gagal
- Itulah cara mengecek status root berhasil atau tidak.
Nah itulah pembahasan kita kali ini mengenai Cara Root Meizu M6 Tanpa PC dengan KingRoot dan Framaroot.jika ada pertanyaan, silahkan tanyakan di kolom komentar. semoga bermanfat dan selamat mencoba
1 komentar